Mukomuko, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu menyebutkan sebanyak 40 orang di wilayah kerja Puskesmas Bantal Kecamatan Teramang Jaya menjalani tes usap setelah sejumlah tenaga kesehatan di sarana kesehatan ini dinyatakan positif COVID-19.
“Kami telah melakukan tes usap terhadap 40 orang di wilayah Puskesmas Bantal. Mereka ini ada yang pernah kontak erat dengan tenaga kesehatan yang positif COVID-19 dan ‘suspect’ terjangkit virus ini,” kata Kepala Seksi Survailans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Izharudin di Mukomuko, Senin.
Puskesmas Bantal Kecamatan Teramang Jaya sejak hari Minggu (27/12) tutup atau tidak memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah ini karena ada sejumlah tenaga kesehatan di sarana kesehatan ini yang positif COVID-19.
Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko sejak beberapa hari terakhir melakukan "tracking” atau penelusuran riwayat kontak tenaga kesehatan yang positif COVID-19 di daerah ini.
Ia mengatakan, sebanyak 40 orang di wilayah kerja Puskesmas Bantal ini terdiri dari tenaga kesehatan dan keluarganya masyarakat setempat yang pernah kontak erat dengan tenaga kesehatan yang positif COVID-19.
Selanjutnya, ia menyarankan kepada sebanyak 40 orang warga di wilayah Kecamatan Teramang Jaya untuk menjalani isolasi mandiri guna mencegah penyebaran COVID-19 di daerah ini.
“Kami sudah menyarankan kepada orang yang dites usap ini agar menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing, atau sampai keluar hasil tes usap terhadap orang ini,” ujarnya.
Ia mengatakan, instansinya “jemput bola” melakukan tes usap terhadap 40 orang di wilayah kerja Puskesmas Bantal yang kontak erat dengan tenaga kesehatan yang positif COVID-19.
Selanjutnya, sampel tes usap milik tenaga kesehatan dan masyarakat di wilayah ini dikirim ke laboratorium Universitas Andalas (Unand) Padang untuk memastikan mereka positif atau negatif terjangkit virus corona jenis baru itu.
40 orang di Teramang Jaya Mukomuko dites usap
Senin, 28 Desember 2020 15:45 WIB 2765