Jakarta, (Antara) - Kepolisian Negara Republik Indonesia mengamankan 102 narapidana yang sempat kabur dari Lapas Kelas I Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara.
"Informasi yang kami terima sampai Senin malam (15/7), ada penambahan dua orang yang menyerahkan diri ke Lapas Tanjung Gusta, dan satu orang menyerahkan diri ke Polres Binjai," kata Kabagpenum Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto di Jakarta, Selasa.
Dengan demikian, total napi yang ditangkap polisi sebanyak 79 orang, dan 23 napi ditangkap pihak lapas.
Kepolisian masih terus mencari puluhan napi lainnya yang belum tertangkap.
Menurut dia, Kapolri telah memerintahkan seluruh Kapolda di Sumatera untuk membantu Kapolda Sumatera Utara dalam mengejar para napi yang masih 'bebas'.
Pihaknya mengimbau kerja sama masyarakat yang mengetahui keberadaan napi yang kabur untuk segera menginformasikan ke aparat agar bisa segera ditangkap. Dia juga berharap pada keluarga dari napi yang melarikan diri untuk tidak membantu pelarian.
"Para napi yang masih di luar, kami juga mohon untuk segera menyerahkan diri," katanya.
Peristiwa tahanan kabur dan kebakaran Lapas Kelas I Tanjung Gusta, Medan pada Kamis malam (11/7) dipicu karena keributan di Lapas Tanjung Gusta. Keributan terjadi karena air dan listrik mati pada Kamis (11/7) pukul 05.00 WIB dan pukul 17.30 WIB. *