Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah di Bengkulu, Sabtu, mengatakan bahwa melalui gelaran Pasar wisata Bengkulu 2022 dapat kembali menggerakkan sektor pariwisata Bengkulu setelah dua tahun menghadapi pandemi COVID-19.
"Kita ingin kembali membangkitkan sektor pariwisata setelah dua tahun kita mengalami penurunan karena pandemi COVID-19," kata Rohidin.
Oleh karena itu dengan adanya ajang tersebut, dirinya ingin menghidupkan kembali sektor pariwisata terutama sektor perhotelan, sektor kuliner dan objek-objek wisata yang ada di Provinsi Bengkulu.
Selain itu, dengan masuknya event Provinsi Bengkulu ke dalam kalender event Wonderfull Indonesia 2022 yaitu Tabut dan Atraksi Doll dapat membangkitkan dan meningkatkan pariwisata Bengkulu.
"Jika infrastruktur baik dan mendukung maka pariwisata Bengkulu meningkat terutama jalur penerbangan kembali di aktifkan," ujarnya.
Sebelum pandemi COVID-19, lanjutnya, hampir semua provinsi tetangga di Provinsi Bengkulu telah terhubung seperti Batam, Lampung, Palembang, Padang dan Jambi.
Plt Kadis Pariwisata Provinsi Bengkulu, Almidianto menjelaskan bahwa kegiatan Pasar Wisata menjadi awal bagi Provinsi Bengkulu untuk kembali bangkit dengan melibatkan desa wisata dari Belitar Seberang, Suka Baru, Air Sempiang dan Sumber Urip.
Hal senada juga disampaikan oleh ketua ASPPI Bengkulu, Khrisna Darmawan bahwa melalui kegiatan tersebut dapat mempromosikan teman-teman industri pariwisata seperti hotel, destinasi wisata, biro perjalanan wisata dan lainnya.