Palembang (ANTARA) - Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) Pertamina Patra Niaga menjamin ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar untuk masyarakat.
Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, Selasa, mengatakan pertumbuhan ekonomi nasional saat ini terealisasi di atas 5,0 persen sehingga berdampak pada peningkatan kebutuhan energi, salah satunya solar subsidi.
Menyikapi hal ini, Pertamina Patra Niaga akan terus memastikan stok dan menjamin terjaganya proses distribusi di lapangan dengan maksimal.
“Stok solar subsidi secara nasional di level 20 hari dan setiap hari stok ini sekaligus proses penyaluran ke SPBU terus dimonitor secara real time. Namun perlu diketahui secara nasional per Februari penyaluran solar subsidi telah melebihi kuota sekitar 10 persen,” kata Irto.
Irto melanjutkan Pertamina Patra Niaga akan terus memonitor seluruh proses distribusi mulai dari Terminal BBM hingga konsumen untuk memastikan SPBU selalu tersedia bahan bakar bagi masyarakat.
Khusus solar subsidi, Pertamina akan fokus pelayanan di jalur logistik serta jalur-jalur untuk pengguna yang berhak.
“Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dan tidak perlu panic buying. Pembelian bahan bakar kami imbau untuk tetap sesuai dengan kebutuhan dan untuk tetap hemat dalam penggunaannya mengingat saat ini harga minyak sangatlah mahal,” kata dia.
Mengacu pada Peraturan Presiden No. 191 Tahun 2014, pengguna yang berhak atas solar subsidi untuk sektor transportasi adalah kendaraan bermotor plat hitam untuk pengangkut orang atau barang, kendaraan bermotor plat kuning kecuali mobil pengangkut hasil tambang dan perkebunan dengan roda lebih dari 6.
Kemudian, kendaraan layanan umum (ambulans, pemadam kebakaran, pengangkut sampah), kapal angkutan umum berbendera Indonesia, kapal perintis, serta kereta api penumpang umum dan barang.
Untuk memastikan agar pengguna yang berhak yang mendapatkan solar bersubsidi ini, Pertamina bersama seluruh stakeholder dan Pemerintah melalui BPH Migas akan terus meningkatkan edukasi dan sosialisasi mengenai regulasi yang telah dibuat mengenai penyalurannya.
“Solar subsidi yang sesuai peruntukannya, sehingga pengguna solar subsidi akan tepat sasaran dan masyarakat akan makin bijak menggunakan bahan bakar sesuai spek mesin kendaraannya,” kata dia.
Untuk pelaku industri dan masyarakat mampu diimbau agar menggunakan BBM diesel non subsidi seperti Dexlite dan Pertamina Dex.
Pertamina Patra Niaga terus menggandeng masyarakat, pemerintah, dan seluruh pihak terkait dalam pengawasan solar subsidi agar tepat sasaran.
Jika ada indikasi penyalahgunaan solar subsidi masyarakat dapat melaporkan ke aparat, dan jika kesalahan ada di pihak SPBU, Pertamina juga tidak segan akan menindak SPBU tersebut.
Untuk informasi terkait seluruh produk dan layanan Pertamina, atau jika ingin memberikan informasi terkait solar bersubsidi maka masyarakat dapat langsung menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.
Pertamina Patra Niaga jamin ketersediaan solar untuk masyarakat
Selasa, 22 Maret 2022 22:08 WIB 841