Mukomuko (Antara) - Badan Koordinasi, Keluarga Berencana, dan
Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu,
menyediakan konsultasi gratis bagi perempuan dan anak korban kekerasan
dalam rumah tangga.
"Mulai tahun ini kita sudah ada pusat pelayanan terpadu
pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak," kata Kepala Badan
Koordinasi, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan (BKKB dan PP)
Kabupaten Mukomuko, Novizar, di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan, di pusat pelayanan tersebut korban kekerasan dalam
rumah tangga (KDRT) di daerah itu akan mendapatkan pelayanan konsultasi
gratis dari psikolog di instansi tersebut.
Termasuk juga, kata dia, bagi anak-anak di daerah tersebut yang menjadi korban kekerasan seksual dan KDRT oleh orang tua.
Ia menjelaskan, psikolog di pusat pelayanan itu yang akan membantu
korban dalam memulihkan psikisnya sehingga kejiwaan korban kembali
normal.
Selain menyediakan, kata dia, petugas di pusat pelayanan itu akan
mendatangi langsung rumah warga yang menjadi korban KDRT dan kekerasan
seksual.
"Kalau kami mengetahui informasi soal itu, petugas yang langsung
datang untuk membantu memulihkan kejiwaan korban," ujarnya.
Ia berharap, warga memanfaatkannya dan melaporkan kepada instansi itu kalau ada kasus KDRT dan kekerasan seksual.
Ia mencatat, tahun 2013 sebanyak 18 kasus kekerasan terhadap
perempuan dan anak. Kekerasan itu meliputi 16 kasus kekerasan terhadap
anak dan dua terhadap perempuan. (Antara)
Mukomuko sediakan konsultasi bagi korban KDRT
Sabtu, 8 Maret 2014 0:49 WIB 2927