Aparat kepolisian menemukan benda yang diduga bahan peledak dan satu pucuk senjata api lengkap dengan sejumlah peluru di sebuah bangunan yang berada di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin malam.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan sejumlah barang berbahaya itu ditemukan ketika ada renovasi sebuah bangunan tersebut. Setelah ditemukan, warga melaporkan hal itu ke polisi.
"Dilaporkan ke kami jam 20.30 WIB malam. Ditemukan oleh orang yang akan renovasi rumah, akan bersih-bersih, ternyata ditemukan ini (bahan peledak dan senjata, red)," kata Aswin di lokasi.
Adapun barang-barang yang ditemukan itu menurutnya ada bahan Trinitrotoluena (TNT) atau bahan peledak yang sudah mencair. Selain itu, ada pula satu pucuk senjata api yang menurutnya masih diselidiki jenisnya.
"Kemudian sejumlah peluru tajam dan senjata api. Kita belum hitung tapi agak banyak, detail-nya belum dihitung," ungkap Aswin.
Dia pun memastikan kini tim Gegana dari Brimob Polda Jawa Barat sudah diturunkan untuk mengamankan lokasi penemuan barang berbahaya tersebut.
Menurut Aswin, barang-barang tersebut bakal dibawa oleh tim Gegana untuk diamankan ke Markas Komando Brimob Polda Jawa Barat yang ada di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
"Ini sudah diamankan dan akan dibawa ke Mako Brimob Cikeruh (Jatinangor) dan rencana akan didisposal di markas," ujar Aswin.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi temukan bahan peledak dan senjata api di Asia Afrika Bandung