Surabaya (ANTARA) - Ribuan warga tampak antusias menyaksikan Parade Surabaya Juang 2022 yang digelar mulai dari Jalan Pahlawan hingga Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, Minggu, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November.
Mereka terlihat berjejer di depan Monumen Tugu Pahlawan sejak pukul 06.00 WIB untuk menyaksikan parade dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.
"Alhamdulillah, hari ini saya bersama suami dan anak-anak bisa melihat langsung Parade Surabaya Juang. Ini yang kedua kalinya saya melihat," kata Andri, warga Semolowaru saat menyaksikan di Tugu Pahlawan.
Pada tahun 2022 ini, Parade Surabaya Juang diikuti sebanyak 3.500 peserta. Para peserta terdiri dari prajurit TNI, Polri, Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, berbagai komunitas sejarah dan pemuda, serta organisasi kemasyarakatan di Indonesia.
Parade diawali dengan sejumlah pertunjukan yang dipusatkan di Jalan Pahlawan. Pertunjukan itu di antaranya, kesenian musik keroncong, pembacaan sumpah pregolan Merdeka Ataoe Mati oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, teatrikal perang 10 November 1945, hingga penghormatan kepada Bendera Merah Putih dengan diiringi lagu Indonesia Raya.
Sebelum parade diberangkatkan, Wali Kota Eri menerima penyerahan bendera Merah Putih dari Veteran. Selanjutnya, bendera itu diserahkan Wali Kota Eri kepada Paskibraka sebagai tanda dimulainya pemberangkatan.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengatakan, Parade Surabaya Juang menjadi momentum dalam mentransformasikan nilai-nilai kepahlawanan. Sekaligus pula untuk meneladani semangat kebangsaan dalam mengenang peristiwa 10 November 1945.
"Dimana saat itu semua Para Pahlawan berjuang tanpa pamrih. Tidak mengenal kasta, tidak mengenal suku, ras, dan agama," kata Cak Eri panggilan lekatnya saat mengawali sambutannya.