Rejanglebong Antara) - Perkembangan harga sejumlah kebutuhan pokok di Kabupaten Rejanglebong Bengkulu, dalam sepekan belakangan mengalami kenaikan.
"Beberapa jenis bahan pokok saat ini harganya mulai naik yaitu beras jenis IR-64 dari Rp8.250 per kg naik menjadi Rp8.500 per kg, kemudian minyak goreng kemasan dari Rp141.000 per dus menjadi Rp148.000, kemudian gula per zak ukuran 50 kg dari Rp450.000 atau Rp9.000 per kg menjadi Rp470.000 atau Rp9.400 per kg," kata Fery (36) pedagang manisan di Kelurahan Air Bang Kecamatan Curup Tengah, Sabtu.
Kenaikan serupa juga terjadi pada jenis bahan lainnya seperti minyak goreng curah dari Rp10.500 menjadi Rp11.500, kemudian telur ayam per karpet (isi 30 butir) ukuran besar dari Rp32.000 menjadi Rp34.000, kemudian ukuran sedang dari Rp29.000 menjadi Rp31.000 hingga 32.000 per karpet dan ukuran kecil Rp28.000 per karpet dari Rp25.000 harga sebelumnya.
Sejumlah bahan pokok yang sudah naik di daerah tersebut kata dia, mengalami kenaikan sejak adanya pengumuman kenaikan harga BBM yang dilakukan pemerintah pusat pada November 2014 lalu. Harga barang ini naik dari distributor tempat mereka mengambil dengan alasan adanya penyesuaian ongkos angkuta barang akibat kenaikan BBM.
Sementara itu menurut Yeni (37) pedagang telur di kawasan Pasar Atas Curup menyebutkan, kenaikan harga jual telur saat ini karena pasokan ke daerah itu saat ini sedang sedikit, para pemasok telur yang umumnya berasal dari Padang, Sumbar, Palembang dan Lampung.
"Pasokan telur saat ini masih sedikit karena agen telur dari luar sedang kebanyakan permintaan terutama dari kota-kota besar mendekati tahun natal dan tahun baru. Akibat sedikitnya pasokan ini membuat harga jualnya mengalami kenaikan," ujarnya.***2***