Kota Bengkulu, Bengkulu (ANTARA) - Sebuah acara komedi ilmiah yang disiarkan BBC Radio 4 berjudul The Hitchhiker’s Guide to the Galaxy terkesan hanya sebuah acara hiburan semata pada 1970an. Tetapi, 50 tahun kemudian, salah satu alat di acara ini, Babel Fish menginspirasi perusahaan teknologi Meta membuat gebrakan.
Babel Fish merupakan ikan berwarna kuning yang bisa menerjemahkan berbagai bahasa ke bahasa penggunanya. Ide inilah yang ingin dibuat oleh Meta, perusahaan induk yang memayungi Facebook, Instagram dan WhatsApp.
“Membangun penerjemah bahasa universal, seperti Babel Fish fiksi dalam The Hitchhiker's Guide to the Galaxy, merupakan tantangan karena sistem ucapan-ke-ucapan dan ucapan-ke-teks yang ada hanya mencakup sebagian kecil dari bahasa dunia,” kata Meta di laman resminya, diakses ANTARA News Bengkulu, Rabu (23/8).
Meta menamai penerjemah multibahasa ini sebagai SeamlessM4T. Meta mengklaim pendekatan yang dibuat artificial intelligence (AI atau kecerdasan buatan) dari SeamlessM4T bisa mengurangi kesalahan dan memiliki kualitas terbaik proses penerjemahan.
“Hal ini memungkinkan orang-orang yang berbicara dengan berbeda bahasa bisa berkomunikasi satu sama lain secara efektif,” tulis Meta.