SBY: Jangan menebar janji yang muluk-muluk
Rabu, 20 Desember 2023 16:09 WIB 1123
"Nah, rakyat merasa bagus kalau itu dilanjutkan," katanya menegaskan.
Ia mengatakan hal itu berarti bahwa masyarakat ada harapan untuk negara, pemimpin, dan pemerintahan lima tahun mendatang.
Selain itu, kata dia, masyarakat menitipkan kepada Partai Demokrat bisa ikut memperjuangkan agar semua itu dapat terwujud.
"Kesimpulannya bahwa selama ini komunikasi kami berjalan dengan baik, tentu tantangan tidak mudah bagi semua partai, termasuk Partai Demokrat," katanya.
Baca juga: Dukungan Gus Miftah sangat efektif untuk Prabowo-Gibran
Kendati demikian, dia mengaku masih punya optimisme jika Demokrat benar-benar memperjuangkan harapan masyarakat, masih ada kemungkinan Demokrat mendapatkan suara yang baik.
SBY mengatakan saat ini Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono lebih sering mendampingi calon presiden Prabowo Subianto dalam konteks pemilihan presiden.
"Saya sekarang ini mengisi ruang-ruang yang perlu diisi oleh pimpinan Demokrat. Saya turun gunung untuk pilegnya meskipun saya tetap berperan juga dalam pemilihan presiden," katanya.
Ia mengaku telah menyampaikan kepada capres Prabowo Subianto terkait dengan harapan masyarakat agar program-program selama pemerintahannya dapat dijalankan kembali.
Bahkan, jika Prabowo Subianto terpilih menjadi presiden, kata dia, hal itu menjadi tugas Partai Demokrat untuk menyampaikan program-program tersebut kepada presiden terpilih.
Baca juga: Ganjar siap hadapi berbagai format debat Pilpres 2024
"Hubungan saya dengan Pak Prabowo baik, baik sekali hingga hari ini," katanya.
Ia mengatakan ketika AHY menyampaikan dukungan kepada Prabowo, disampaikan pula harapan agar yang sudah baik tetap dilanjutkan, tetapi belum baik harus diperbaiki karena itu urusannya dengan rakyat.
Menurut dia, Prabowo secara prinsip menerima, sehingga ada kesesuaian dengan semangat Partai Demokrat untuk melanjutkan program-program yang baik dan memperbaiki yang belum baik.
"Saya berikan semangat kepada Pak Prabowo, berbuatlah yang terbaik, jaga, jangan sampai ada kesalahan-kesalahan yang mendasar, sehingga suara yang insyaallah baik ini bisa dijaga dan dipertahankan. Apakah satu putaran atau dua putaran, kita serahkan nanti kepada sejarah," kata SBY menegaskan.