Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mencatat penyerapan dana alokasi khusus (DAK) kesehatan untuk kegiatan fisik sampai kini telah mencapai sekitar 70 persen dari alokasi senilai Rp32 miliar
"Kegiatan yang bersumber dari DAK kesehatan sudah berjalan semua dan sudah ada yang selesai seperti pengadaan, tinggal kegiatan fisik," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo di Mukomuko, Selasa.
Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko tahun ini mendapat DAK bidang kesehatan senilai Rp32 miliar untuk kegiatan pembangunan sarana dan prasarana 17 puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan.
Baca juga: Cermati 11 pelanggaran lalu lintas yang disasar dalam Operasi Patuh Nala 2024 agar tidak kena tilang
Baca juga: KPU Mukomuko lantik Pengganti Antar-Waktu tiga anggota PPS
Baca juga: Cermati 11 pelanggaran lalu lintas yang disasar dalam Operasi Patuh Nala 2024 agar tidak kena tilang
Baca juga: KPU Mukomuko lantik Pengganti Antar-Waktu tiga anggota PPS
Dari DAK kesehatan Rp32 miliar tersebut yaitu untuk pengadaan lima ambulans, pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) untuk puskesmas, pengadaan instalasi pengolahan air limbah (IPAL), pengadaan alat pengolahan air atau water treatment untuk layanan medis, pengadaan alat kesehatan.
Kemudian, pembangunan Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk empat puskesmas, dan pengadaan lima unit ambulans untuk lima puskesmas, dan pembelian satu unit mobil pelayanan kesehatan.
Ia mengatakan dari sekian banyak kegiatan pembangunan sarana dan prasarana kesehatan, masih ada empat paket pembangunan ruangan IGD di Puskesmas Dusun Baru, Puskesmas Penarik, Puskesmas Malin Deman, dan Puskesmas Malin Deman.
Sedangkan, kegiatan pembangunan IPAL sedang berjalan atau masih dalam proses pekerjaan, dan belum selesai sampai sekarang.
"IPAL sedang dalam proses, kalau pengadaan mobil ambulans dan solar sel sudah selesai," ujarnya.
Baca juga: Pemerintah terima usulan pembangunan irigasi di Mukomuko
Baca juga: Polres Mukomuko fokuskan 11 jenis pelanggaran dalam Operasi Patuh Nala 2024
Baca juga: Pemerintah terima usulan pembangunan irigasi di Mukomuko
Baca juga: Polres Mukomuko fokuskan 11 jenis pelanggaran dalam Operasi Patuh Nala 2024
Ia memperkirakan dari DAK senilai Rp32 miliar, masih ada sisa dana sekitar Rp10 miliar yang belum terserap karena kegiatan yang menggunakan dana itu dalam proses.
Sementara itu, DAK fisik bidang kesehatan yang diterima daerah ini untuk tahun 2024 turun dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp61 miliar.
DAK fisik bidang kesehatan tahun 2023 lebih besar dibandingkan tahun 2024 karena tahun 2023 ada pembangunan rumah sakit pratama dengan pagu anggaran senilai Rp61 miliar.