Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Komando Resor Militer (Korem) 041/Garuda Emas Bengkulu tengah mengoptimalkan program pompanisasi bantuan Kementerian Pertanian (Kementan), guna membantu para petani setempat mengatasi kemungkinan dampak kemarau yang terjadi di wilayah itu.
Komandan Korem (Danrem) 041/Garuda Emas Bengkulu Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen saat meninjau program pompanisasi di Desa Lubuk Ubar Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong Rabu mengatakan, Provinsi Bengkulu pada tahun 2024 menerima bantuan perluasan areal tanam dan program pompanisasi yang merupakan hasil kerja sama Mabes TNI dengan Kementan RI.
"Kita mendapatkan bantuan irigasi perpompaan atau irpom dari Kementan, salah satunya di Desa Lubuk Ubar ini, dan satu lagi di Desa Seguring. Kemudian di Kabupaten Seluma ada tujuh titik," katanya.
Danrem menjelaskan, mesin pompa air yang dipasang itu nantinya akan bisa mengairi sawah 10 hingga 15 hektare. Selain itu penyaluran air dari pompa ini bisa lebih luas lagi dengan membangun bak primer lainnya sehingga bisa mengairi sawah lebih luas.
Sedangkan untuk program perluasan areal tanam, katanya, fokusnya ialah dengan penanaman padi gogo atau padi darat dengan sasaran lahan tegalan, serta pembukaan lahan sawah baru di Pulau Enggano.
Sementara itu, untuk program pompanisasi di wilayah Kabupaten Seluma sebanyak tujuh titik, tambahnya, saat ini masih dalam proses pengerjaan. Enam titik ada di Desa Srimulio dan satu titik lagi di desa lainnya. Pompanisasi ini jika sudah selesai rencananya akan diresmikan oleh Pangdam II/Sriwijaya.
Dia mengimbau kalangan petani di wilayah itu untuk memanfaatkan bantuan pompa ini dengan baik, sehingga bisa mengantisipasi dampak musim kemarau terhadap hasil pertanian mereka seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Rejang Lebong Amrul Eby menyebutkan, bantuan pompa air ini selain diterima oleh Kelompok Tani (Poktan) Sahabat Tani Desa Lubuk Ubar Kecamatan Curup Selatan, juga oleh kelompok tani di Desa Seguring Kecamatan Curup Utara.
"Kita bersyukur kelompok tani kita bisa mendapatkan bantuan mesin pompa air ini, sehingga nantinya bisa digunakan untuk mengairi sawah mereka yang terancam kekeringan," katanya.
Korem 041/Gamas Bengkulu optimalkan pompanisasi bantuan Kementan
Kamis, 22 Agustus 2024 6:03 WIB 917