Mukomuko (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu melibatkan stakeholder atau pemangku kepentingan di daerah ini dalam mengevaluasi hasil Pilkada 2024.
Komisioner KPU Kabupaten Mukomuko Misbahul Amri saat dihubungi di Mukomuko, Kamis mengatakan, pada 25 Januari 2025, lembaganya melakukan evaluasi hasil pilkada secara internal khusus badan ad hoc.
"Sudah ada surat dari KPU RI, kini kami menunggu petunjuk teknis untuk mengadakan evaluasi hasil pilkada dengan stakeholder atau evaluasi secara eksternal," katanya.
Baca juga: Pemkab Mukomuko siap naikkan dana bantuan untuk parpol
Dia mengatakan, kemungkinan petunjuk teknis turun di awal bulan Februari, setelah itu kemungkinan pelaksanaannya pada Minggu kedua bulan Februari 2025.
Ia menambahkan, intinya ada kegiatan evaluasi hasil Pilkada Mukomuko 2024 dengan berbagai pihak eksternal, atau mereka yang mengikuti tahapan pilkada mulai dari awal sampai akhir.
Pihak eksternal itu seperti kepolisian, TNI, Kejaksaan Negeri Mokomuko, penggiat politik, masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, organisasi wartawan di daerah ini.
Dia mengatakan, silahkan mereka memberikan masukan terkait apa saja kekurangan dalam penyelenggaraan pilkada seperti pengurangan waktu kampanye calon bupati dan calon wakil bupati selama 60 hari.
"Harapan KPU secara kelembagaan hasil evaluasi nantinya bagi KPU punya utang khusus untuk mengevaluasi tahapan sudah berjalan, ada tahapan yang kurang," ujarnya.
Baca juga: Pemutakhiran data pemilih Mukomuko terus berlanjut hingga pemilu
Sementara itu, KPU Mukomuko menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah Mukomuko 2024.
Pasangan calon nomor urut dua, Choirul Huda-Rahmadi, ditetapkan sebagai bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pilkada Mukomuko 2024.
Pasangan calon nomor urut dua, Choirul Huda-Rahmadi, meraih suara terbanyak pada Pilkada Mukomuko 2024, yakni sebanyak 43.361 suara. Pasangan calon petahana, Sapuan-Wasri, dengan nomor urut tiga, memperoleh 35.896 suara.
Pasangan calon Renjes-Rismanaji, nomor urut satu, mendapatkan 14.836 suara, sedangkan pasangan calon Edwar Setiawan-Ruslan, nomor urut empat, meraih 10.806 suara.