Mukomuko (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Mukomuko, Provinsi Bengkulu, AKBP Riki Crisma Wardana mengatakan Operasi Ketupat Nala 2025 dilakukan untuk menciptakan situasi kondusif dan aman selama arus mudik dan balik Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Operasi Ketupat Nala merupakan operasi kemanusiaan yang setiap tahun rutin dilaksanakan. Mudah-mudahan dalam operasi ini wilayah hukum Polres Mukomuko kondusif dan aman," kata Kepala Kepolisian Resor Mukomuko, Provinsi Bengkulu AKBP Riki Crisma Wardana di Mukomuko, Jumat.
Dia mengatakan hal itu saat melaksanakan kegiatan serah terima jabatan dirinya sebagai Kapolres Mukomuko yang baru dengan AKBP Yana Supriatna selaku Kapolres Mukomuko yang lama, di Bengkulu, Jumat.
Operasi Ketupat Nala di Kabupaten Mukomuko tahun ini dilaksanakan mulai dari tanggal 26 Maret sampai tanggal 8 April 2025.
Terdapat sebanyak empat pos pengamanan mudik dan balik lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah yang tersebar di sejumlah wilayah sepanjang Jalan Lintas Sumatera di daerah ini, antara lain di Kecamatan Ipuh, Pantai Pandan Wangi di Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, Kecamatan Lubuk Pinang, dan satu pos terpadu lalu lintas.
Ia menyebutkan, jumlah personel kepolisian yang dilibatkan dalam Operasi Ketupat Nala 2025 sebanyak 83 orang,dengan bantuan personel gabungan dari unsur TNI, Basarnas, Dinas Perhubungan Mukomuko, dinas kesehatan, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mukomuko.
Pada kesempatan itu Riki selaku Kapolres Mukomuko yang baru juga menyampaikan apresiasi kepada seniornya AKBP Yana Supriatna atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini sebagai Kapolres Mukomuko.
Terobosan yang dilakukan oleh beliau Yana, kata dia, akan dilanjutkan, termasuk membuat terobosan baru guna meningkatkan pelayanan terbaik di Kabupaten Mukomuko.