Mukomuko (ANTARA) - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengungkapkan penyebab kebakaran tiga rumah kosong karena ditinggal pemiliknya saat libur Lebaran 2025.
"Kalau laporan dari petugas di tempat kejadian peristiwa, kebakaran tiga rumah itu akibat konsleting atau arus pendek listrik," kata Kepala Dinas Damkarmat Kabupaten Mukomuko Ramdani saat dihubungi dari Mukomuko, Kamis.
Dinas Damkarmat Kabupaten Mukomuko menyebutkan sebanyak tiga kejadian kebakaran rumah kosong yang ditinggal pemiliknya saat libur Lebaran 2025.
Dari tiga rumah warga yang hangus terbakar tersebut, kata dia, satu rumah warga di Desa Teruntung, Kecamatan Teras Terunjam pada Selasa (1/4), lalu kebakaran menghanguskan dua rumah warga di Desa Penarik.
Dari kejadian kebakaran tiga rumah tersebut, ia menyatakan, tidak ada bangunan rumah yang bisa diselamatkan, semuanya hangus terbakar.
Kendati demikian, kata dia pula, tidak ada korban jiwa akibat kejadian kebakaran tiga rumah warga tersebut karena tiga rumah itu dalam keadaan kosong ditinggal pemiliknya.
Dia berharap, agar Pemkab Mukomuko menambah armada atau mobil pemadam kebakaran agar jika terjadi kasus kebakaran, terutama di lokasi yang cukup jauh bisa segera diatasi.
Dari 15 kecamatan di daerah ini, lanjutnya, baru empat kecamatan yang sudah ada mobil pemadam kebakaran yakni Kecamatan Ipuh, Kecamatan Penarik, Kecamatan Kota Mukomuko, dan Kecamatan Lubuk Pinang.
Meskipun setiap kecamatan ada mobil damkar, namun pemerintah daerah tidak perlu merekrut petugas damkar karena di sejumlah desa di daerah ini sudah ada tenaganya, yakni relawan pemadam kebakaran.
Pihaknya sudah sejak dua tahun terakhir membentuk kader atau tenaga untuk relawan pemadam kebakaran di tingkat desa dan kelurahan.
Dari 148 desa dan tiga kelurahan di daerah ini, kata dia, sebanyak 61 desa dan kelurahan yang sudah memiliki 122 relawan pemadam kebakaran atau setiap desa terdapat dua relawan.