Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyosialisasikan pencegahan kecacingan atau penyakit cacingan pada anak usia 1 hingga 12 tahun yang ada di wilayah itu.
"Petugas kesehatan dari 21 puskesmas di Rejang Lebong selalu menyosialisasikan pencegahan kecacingan melalui kegiatan penyuluhan serta pembagian obat cacing," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Asep Setia Budiman saat dihubungi di Rejang Lebong, Sabtu.
Dia menjelaskan, upaya pencegahan penyakit kecacingan pada anak-anak usia sekolah mulai dari PAUD, TK dan tingkat SD tersebut dilakukan secara rutin dengan menekankan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Dengan penerapan PHBS, kata dia, selain bisa mencegah kecacingan juga berbagai jenis penyakit lainnya, yang ditunjang oleh lingkungan bersih serta makan-makanan yang bergizi.
"Anak-anak ini setiap bulannya mendapat program pemberian obat cacing secara rutin setiap enam bulan sekali, pemberiannya dilakukan oleh petugas puskesmas tersebar dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong.
Menurut dia, sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya kasus anak yang mengalami kecacingan dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong, kendati demikian harus diwaspadai agar tidak ada kasus kecacingan di daerah itu.
Adapun langkah pencegahan kecacingan ini, tambah dia, warga diminta selalu merebus atau memasak air hingga matang sebelum diminum, kemudian buang air besar (BAB) di jamban.
"Cuci tangan setelah BAB, atau usai menceboki anak, sebelum makan, sebelum menyiapkan makan dan menyusui anak," terangnya.
Sedangkan langkah lainnya ialah dengan selalu menggunakan alas kaki saat keluar rumah, menjaga kebersihan makanan dari lalat, menutup makanan dengan tudung saji. Penerapan PHBS, serta pemberian obat cacing secara berkala enam bulan sekali.
