Kota Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu meresmikan jembatan Air Cugung Patil'yang berada di Jalan Merapi Raya Kelurahan Kebun Tebeng setelah dilakukan perbaikan sejak September 2025 dengan total anggaran pembangunan sebesar Rp3 miliar.
Untuk alokasi pembangunan jembatan tersebut berasal dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2025.
"Hari ini kita sudah meresmikan Jembatan Air Cugung Patil ini seperti rencana kita, jembatan ini dapat mengatasi masalah banjir yang ada di wilayah Kebun tebeng hingga Kelurahan Tanah patah. Kita juga berdoa mudah-mudahan Kota Bengkulu terhindar dari musibah banjir," kata Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi di Bengkulu, Jumat.
Ia menyebut pembangunan jembatan tersebut menjadi salah satu upaya dari pemerintah kota sebagai salah satu upaya dari pemerintah Kota Bengkulu untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
Di sisi lain, Ketua Adat Kelurahan Kebun Tebeng Kota Bengkulu Akmal Riyadi mengatakan pembangunan jembatan Air Cugung patil tersebut mudah-mudahan dapat mengatasi banjir di Kota Bengkulu.
"Kami ucapkan terimakasih kepada wali kota dan wakil wali kota Bengkulu atas telah berdirinya jembatan Air Cugung patil ini, dan kemarin saat Kota Bengkulu diguyur hujan selama kurang lebih tiga hari tidak ada air yang naik ataupun banjir di kawasan kami ini," ujar dia.
Terkait dengan penamaan Air Cugung Patil dirinya menjelaskan jika nama tersebut merupakan hasil dari rembuk dan diskusi bersama antara perangkat pemerintahan dan juga para tokoh adat di Kelurahan Kebun Tebeng, Kota Bengkulu.
Cugung berasal dari kisah masa lalu ketika di Kelurahan Kebun Tebeng terdapat gundukan tanah yang disebut Cugung, sedangkan patil merupakan alat cangkul kecil yang ditemukan di dalam sebatang pohon di atas gundukan tersebut.
