Mukomuko (ANTARA Bengkulu) - Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Drs Ichwan Yunus AK. MM, Senin siang, membuka secara resmi dimulainya pelaksanaan program administrasi terpadu kecamatan terutama di Kecamatan Penarik.
"Kami berharap pelaksanaan administrasi terpadu kecamatan bisa berjalan dengan baik dan masyarakat bisa mendapatkan pelayanan lebih maksimal dari pemerintah kecamatan masing-masing," kata Ichwan di Mukomuko, Senin.
Dalam pembukaan acara yang berpusat di Kantor Kecamatan Penarik sekitar pukul 14.00 WIB, bupati menjelaskan, pelayanan masyarakat dalam program ini merupakan pelimpahan sebagian kewenangan kabupaten kepada kecamatan seperti pengurusan izin HO atau izin gangguan yang sebelumnya ditangani kantor pelayanan terpadu satu pintu (KPTSP).
"Setiap kecamatan akan ada perwakilan KPTSP guna membantu masyarakat mendapatkan pelayanan maksimal mengunakan sistem dalam jaringan (online) yang lebih cepat mulai dari pendaftaran hingga izin diterbitkan,"
kata dia.
Dalam kesempatan itu, Ichwan Yunus juga membagikan sebanyak 700 persil sertifikat masyarakat untuk dua desa yang telah selesai diperbaiki oleh kantor pertanahan setempat, yakni Desa Suka Maju dan Desa Maju Makmur.
Ia berharap setelah sebanyak ratusan persil sertifikat dua desa ini dibagikan dan digunakan, masyarakat lebih tertib dan teliti dalam melihat lahan yang menjadi miliknya agar tidak terjadi tumpang tindih.
"Sasaran dari sertifikat yang dibagikan ini agar masyarakat bisa tertib dan lebih teliti lagi," ujarnya.
Selain itu ia juga menyerahkan secara resmi semua bantuan peralatan dan logistik bencana bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang telah diterima oleh daerah itu.
Peralatan dan logistik bencana yang diberikan kepada daerah ini, yakni mobil rescue, mobil dapur umum, perahu karet kapasitas 40 PK, mesin genset dua unit, tenda posko I, tenda komando I, tenda untuk 20 keluarga, dua sepeda motor semi trail, dan radio SSB. (adv/KR-FTO)
