Kepahiang (ANTARA) - Puluhan pelajar dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 5 dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kabupaten Kepahiang terlibat tawuran yang mengakibatkan satu pelajar dari SMAN 5 yaitu DN (15) meninggal dunia.
Tawuran tersebut terjadi Kamis sekira pukul 13.00 WIB di Simpang Tiga Desa Keban Agung Kecamatan Bermani Ilir tepatnya di jalan lintas Kepahiang-Pagar Alam.
DN meninggal dunia akibat luka tusuk yang sangat serius di bagian pinggang sebelah kiri belakang.
Kedua pelaku penusukan yaitu EG (16) dan IB (15) yang merupakan pelajar SMKN 01 telah ditangkap Satreskrim Polres Kepahiang.
Saat ini tim Satreskrim sedang melakukan penyelidikan serta melakukan pengejaran terhadap pelaku-pelaku lain yang terlibat tawuran.
Salah satu pelaku yaitu EG mengaku mengambil pisau yang berada didalam bagasi motor miliknya.
"Pisau saya ambil dari dalam jok motor bang. Dan saya tusuk korban di bagian pinggang." kata EG.
Sementara itu, keluarga korban yaitu Abidi meminta para pelaku untuk segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.
"Kami meminta agar pelaku nanti dihukum dengan seberat-beratnya dan kepada pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku-pelaku lain yang terlibat tawuran," terangnya.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Kepahiang AKP Welliwanto Malau mengatakan bahwa atas kejadian tersebut mengakibatkan satu orang tewas, tiga orang luka-luka.
Tiga tersangka telah ditangkap dan tersangka lainnya masih dalam pengejaran.
