Bengkulu (Antara) - Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu mengembangkan industri turunan singkong menjadi tepung yang disebut "Modified Cassava Flour" (Mocaf) sebagai produk unggulan daerah itu.
"Mocaf yang diolah ke berbagai jenis makanan yang tujuan akhirnya akan mengganti tepung gandum," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Kaur Agusman Effendi di Kaur, Senin.
Ia mengatakan pemerintah daerah sudah menyediakan bahan tanam singkong atau ubi kayu untuk ketersediaan bahan baku pembuatan tepung itu.
Tahap awal tambah dia, bahan tanam yang disediakan gratis bagi petani untuk lahan seluas 100 hektare, milik petani di daerah itu.
"Budidaya singkong sudah melalui penelitian kesesuaian lahan dan tanah di Kaur, hasilnya sangat sesuai untuk dikembangkan," kata dia.