Mukomuko (Antara) - Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melibatkan lembaga swadaya masyarakat dan organisasi sosial untuk membantu menangani berbagai permasalahan sosial di daerah itu.
"Dengan keterbatasan personel dinas sosial tidak mungkin kami bisa menyelesaikan semua permasalahan sosial. Untuk itu Lembaga swadaya masyarakat (LSM), organisasi sosial (Orsos), dan yayasan sosial dilibatkan," kata Kabid Sosial Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Mukomuko Suyoso, di Mukomuko, Sabtu.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi setempat mengadakan pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) para LSM, orsos, dan yayasan yang bergerak di bidang sosial.
Ia mengatakan, sebanyak 15 LSM, orsos, dan yayasan yang mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas SDM sebagai organisasi sosial. Diharapkan dalam rangka penanganan masalah sosial.
Karena, katanya, permasalahan sosial itu ada sbanyak 26 masalah. Dengan keterbatasan jumlah personel dinas sosial tidak mungkin bisa ditangani secara pernuh.
Untuk itu, katanya, peran LSM, orsos, dan yayasan. Dan belasan organisasi ini bergerak di bidang yang khusus menangani masalah sosial seperti eks pecandu narkoba, orsos menangani anak terlantar dan pakir miskin.
"Kami harapkan pelatihan ini selain peningkatan kapasitas, organisasi yang bergerak di bidang sosial terdata di kabupaten ini," ujarnya.
Selanjutnya, katanya, tidak hanya peran dari organisasi itu saja yang diharapkan pemerintah tetapi bentuk pelayanan mereka diusulkan modal usah.
"Mereka ini kita berikan modal usaha tetapi mereka harus tetap bergerak di bidang sosial membantu menangani permasalahan sosial," ujarnya. ***4***