Bantuan Rp148,33 juta tersebut berasal dari donasi berbagai pihak terkait serta gerakan sedekah Rp2 ribu yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Bengkulu. .
"Mudah-mudahan bantuan kemanusiaan ini bermanfaat dalam membantu korban kemanusiaan di Palestina," kata Penjabat Wali Kota Bengkulu Arif Gunadi saat dikonfirmasi di Bengkulu, Rabu.
Dengan adanya bantuan kemanusiaan tersebut, dapat menjadi keberkahan, dorongan dan doa bagi warga Palestina untuk mempertahankan kehidupannya, kemanusiaannya serta mempertahankan negaranya.
"Kami mengajak masyarakat Indonesia untuk berdonasi dan mendoakan keselamatan warga Palestina yang masih berada di bawah serangan Israel," ujar dia.
Sebelumnya, Pemkot Bengkulu menerima donasi dari sekolah menengah pertama (SMP) Negeri 04 sebesar Rp20,2 juta untuk diserahkan ke Palestina.
"Murid, guru dan kantin sekolah melaksanakan donasi bagi saudara-saudara kita di Palestina dan hari ini mereka menyerahkan dana sebesar Rp20,2 juta ke Pemerintah Kota Bengkulu. ang tersebut akan kita salurkan ke lembaga resmi untuk menyalurkan bantuan tersebut ke Palestina," terang Arif.
Gerakan peduli korban perang Palestina yang dilakukan di Kota Bengkulu terus dilakukan, tidak hanya kalangan warga biasa, tetapi dari dunia pendidikan juga ikut melakukan aksi penggalan dana.
Lanjut Arif, dengan adanya bantuan tersebut dapat menjadi contoh bagi sekolah lain untuk ikut berpartisipasi mendonasikan sedikit rezekinya untuk saudara-saudara kita di Palestina.
"Ini adalah contoh bagi sekolah-sekolah lain di Kota Bengkulu dan kita berharap agar sekolah lain bisa mencontoh SMPN 04 untuk menggalang dana bagi saudara kita di Palestina tapi donasi ini tidak boleh memaksa karena masuk dalam sedekah," sebutnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Bengkulu A. Gunawan bahwa pihaknya mengimbau seluruh sekolah tingkat SMP dan sekolah dasar (SD) untuk ikut memberikan dukungan kepada warga yang ada Palestina.