Rejanglebong (Antara) - Harga jual jagung pipilan ditingkatan pedagang pengecer di Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, saat ini mencapai Rp15.000 per kg, harga ini mengalami kenaikan dibandingkan sebelumnya.
"Harganya naik sejak beberapa minggu lalu dari Rp10.000 menjadi Rp15.000 per kg, kenaikan ini karena banyak petani jagung belum panen dan banyak tanaman jagung petani yang gagal panen akibat musim kemarau," kata Samrizal (47) pedagang jagung di kawasan Pasar Atas Curup, Selasa.
Sedikitnya pasokan jagung yang dihasilkan petani di daerah itu kata dia, membuat harga jualnya menjadi melambung. Jagung pipilan yang mereka jual itu sendiri kebanyakan jagung yang berasal dari luar daerah seperti Lampung dan hanya sebagian kecil saja yang berasal dari daerah itu.
Sementara itu Mariyani (50) petani jagung di kawasan Air Bang Kecamatan Curup Tengah, saat ini harga jual jagung pipilan ditingkatan petani mengalami kenaikan dari Rp3.500 menjadi Rp6.000 sampai Rp8.000 per kg, tergantung dengan kualitas jagungnya.
"Harganya ditingkatan petani saat ini mulai membaik, kalau sebelumnya paling tinggi Rp3.500 per kg. Harga jagung ini naik dipengaruhi oleh sedikitnya hasil panen petani akibat musim kemarau panjang sebulan yang lalu," katanya.
Maryani mengaku menanam jagung hybrida di atas lahan seluas satu hektare, dimana jika pada musim panen lagi normal dirinya bisa menghasilkan hingga 2 ton jagung kering. Sedangkan pada musim panen kali ini dirinya hanya bisa menghasilkan 30 karung dengan jumlah jagung pipilan kering yang dihasilkan berkisar 900 kg.
Kendati hasil panen mereka berkurang akibat musim kemarau, namun mereka bisa tertolong dengan naiknya harga jual. Dari lahannya seluas satu hektare itu dirinya menghasilkan Rp5,5 juta sampai Rp7 juta.
"Modalnya usahanya sekitar Rp2 jutaan, diantaranya beli benih jagung hybrida Rp360.000 untuk membeli benih sebanyak 4 kg yang dibeli per kgnya Rp90.000. Kemudian untuk pembelian pupuk urea satu kampil Rp200.000 dan ditambah pupuk organik sebanyak 20 karung sebesar Rp300.000 serta biaya pengolahan lahan Rp1,5 juta," ujarnya.***3***
Harga jagung pipilan di pasaran capai Rp15.000
Rabu, 9 Desember 2015 2:35 WIB 3127