Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu menyebutkan, sebanyak 1.518 orang pelamar telah mendaftar sebagai calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2024.
"Jumlah pelamar yang mendaftar PPPK itu data terakhir tanggal 20 Oktober 2024," kata Kabid Pengadaan, Pengembangan SDM, dan Pembinaan ASN Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Mukomuko Niko Hafri di Mukomuko, Senin.
Ia menjelaskan, dari sebanyak 1.518 pelamar PPPK tersebut terdiri atas 823 pelamar PPPK formasi teknis, 41 pelamar formasi tenaga kesehatan, dan 654 pelamar formasi guru.
Dari 1.518 pelamar PPPK tersebut, sebanyak 815 pelamar formasi teknis yang sudah submit, 41 pelamar formasi kesehatan yang sudah submit, dan 653 pelamar formasi guru sudah submit.
Kemudian, sebanyak 46 pelamar formasi teknis yang memenuhi syarat (MS) dan satu TMS, sebanyak 27 pelamar formasi kesehatan yang MS, 570 pelamar formasi guru yang MS, dan dua TMS.
Ia mengatakan, pemerintah daerah setempat membuka pendaftaran untuk penerimaan PPPK tahun 2024 itu untuk sebanyak 850 formasi.
Dari 850 formasi PPPK tersebut terdiri atas 400 formasi guru, 150 formasi tenaga kesehatan, dan 300 formasi tenaga teknis.
Niko Hafri mengatakan, tenaga honorer yang sudah melamar CPNS 2024 tidak bisa mendaftar PPPK tahap I.
"Orang yang sudah melamar calon PPPK tahap I 2024 ini untuk tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, tetapi bagi yang sudah mendaftar CPNS tidak bisa mendaftar PPPK," ujarnya.
Pelamar PPPK tahap I tahun ini untuk tenaga honorer kategori dua dan tenaga non-ASN merupakan mereka yang sudah terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Nasional (BKN), atau tenaga non-ASN yang sudah bekerja di Pemkab Mukomuko sejak dua tahun terakhir.
Selai itu juga, katanya, pelamar PPPK tahap I ini untuk honorer prioritas I, yakni honorer kategori 2 dan tenaga non-ASN daerah ini yang masuk dalam pendataan tahun 2022.
Sementara itu, sebanyak 2.500 orang tenaga honorer di daerah ini, dan 1.811 orang yang masuk dalam database BKN.