Paul Pogba dikabarkan akan merapat ke AS Monaco

Jakarta (ANTARA) - Gelandang asal Prancis Paul Pogba dikabarkan bakal mempunyai klub baru, setelah mantan pemain Juventus dan Manchester United itu melakukan pembicaraan dengan klub Ligue 1 AS Monaco.

Menurut Fabrizio Romano pada Sabtu, Monaco saat ini tengah berada dalam negosiasi lanjutan untuk merekrut Paul Pogba, yang kini berstatus bebas transfer setelah menyelesaikan masa skorsing doping selama 18 bulan.

Ini menandai potensi kembalinya Pogba ke sepak bola profesional, khususnya di Ligue 1 untuk pertama kalinya sejak meninggalkan akademi Le Havre pada 2009.

Pemain yang menjuarai Piala Dunia 2018 itu ingin menghidupkan kariernya setelah menjalani skorsing atas kasus doping selama 18 bulan, yang mengakhiri periode keduanya yang singkat di Juventus.

Pada Agustus 2023, dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar bahwa Paul Pogba dinyatakan positif menggunakan doping setelah menjalani tes acak usai pertandingan pembuka Serie A melawan Udinese.

Pogba awalnya dijatuhi sanksi larangan bermain selama empat tahun oleh otoritas anti-doping Italia. Namun, setelah banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (Court of Arbitration for Sport/CAS), hukumannya dipangkas menjadi 18 bulan pada Oktober 2024.

Dalam wawancara dengan GQ France, Pogba mengungkapkan bahwa ia sempat mempertimbangkan untuk pensiun dari sepak bola bila hukuman empat tahun tetap berlaku.

Setelah kontraknya dengan Juventus diputus pada November 2024, Pogba resmi menjadi agen bebas dan mulai mencari klub baru. Dia telah berlatih secara mandiri sejak Januari 2025 dan diizinkan kembali bermain secara kompetitif sejak Maret 2025.

Menurut laporan Fabrizio Romano, AS Monaco telah menawarkan kontrak berdurasi dua tahun kepada Pogba.

"Negosiasi antara kedua pihak telah berlangsung selama beberapa pekan, dengan Monaco berharap dapat menyelesaikan kesepakatan dalam beberapa hari ke depan," tulis Romano.

Penampilan kompetitif terakhir Pogba terjadi pada September 2023, sesaat sebelum dihukum masalah doping. Pogba telah memenangi14 trofi utama di klub dan karier internasionalnya, tetapi belum tampil untuk tim nasional Prancis sejak Maret 2022.