Bengkulu, (ANTARA Bengkulu) - Sejumlah pelajar dan mahasiswa di Kota Bengkulu terlibat dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda dan bulan bahasa yang diselenggarkan Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu.
"Kita mengadakan kegiatan ini dalam rangka bulan bahasa dan paling penting memperingati sumpah pemuda" kata Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Hidayatul Astar, di Kota Bengkulu, Rabu.
Seluruh pegawai kantor bahasa itu pun terlibat dengan pelajar dan mahasiswa membagikan bunga serta stiker di Simpang Lima, Kota Bengkulu.
Astar menambahkan, kegiatan tersebut untuk memberitahukan kepada masyarakat tentang pentingnya bahasa daerah dan bahasa nasional sebagai jati diri bangsa.
Dia juga mengharapakan dengan adanya kegiatan tersebut, masyarakat Kota Bangkulu khususnya dan Provinsi Bengkulu pada umumnya untuk berusaha bersikap positif terhadap bahasa sendiri bahasa indonesia dan bahasa daerah, serta meletakan bahasa sesuai dengan kedudukan dan fungsinya.
Sementara itu, pelajar SMA dan mahasiswa yang terlibat merupakan pilihan dari sekolahnya masing-masing berdasarkan prestasi dan juga keaktifanya di bidang organisasi.
"Kita memilih dari siswa SMA yang terbaik yang memiliki nilai terbaik dan ranking di sekolahnya, serta mahasiswa yang berprestasi atau yang aktif berorganisasi, dengan harapan mereka dapat memberikan informasi lebih lanjut kepada masyarakat," tutur dia.
Koordinator aksi, Yusuf menambahkan kegiatan seperti itu sudah berlangsung dua kali yakni tahun lalu dan sekarang.
Tahun lalu juga mengadakan gerakan gemar membaca dan menulis.
Sedangkan tahun ini membagikan stiker dan bunga secara serentak di seluruh provinsi di Indonesia.
Stiker yang dibagikan yakni berupa tulisan "Bahasa Mencerminkan Karakter Bangsa", "Gerakan Cinta Bahasa Indonesia (GCBI)", dan Sumpah Pemuda.
Teks Sumpah Pemuda tersebut seperti aslinya cuma ditulis dalam EYD yakni "Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang astu tanah air Indonesia. Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu bangsa Indonesia. Kami putra dan putri Indonesia mengaku menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia".
Bagi stiker dan bunga tersebut juga diikuti oleh Duta Bahasa Provinsi Bengkulu sebagai sosialisator kepada masyarakat untuk lebih peka menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar.
Agung Prihambodo, Duta Bahasa Provinsi Bengkulu mengatakan masyarakat harus menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar karena kita memiliki potensi untuk menjadikan bahasa indonesia menjadi bahasa internasional karena penduduk bangsa Indonesia yang banyak memiliki potensi untuk menduniakan bahasa indonesia. (mg-mdn)