Bengkulu (ANTARA) - Kabid Humas Polda Bengkulu Komisaris Besar Polisi Sudarno memastikan kepolisian akan melakukan penyelidikan terhadap kasus kecelakaan yang menewaskan tiga orang penambang emas di Kabupaten Lebong, Provinsi Be
ngkulu, Sabtu (7/3).
Kata Sudarno, berdasarkan data sementara tambang emas tempat kecelakaan tersebut terjadi bukan milik koorporasi melainkan tambang rakyat.
Meski demikian, sambung Sudarno, penyelidikan akan tetap dilakukan untuk memastikan penyebab kecelakaan dan mencari siapa pihak yang bertanggungjawab terhadap kecelakaan tersebut. Selain itu kepolisian saat ini tengah menelusuri perizinan tambang tersebut.
Sudarno menjelaskan, penyelidikan ini akan dilakukan oleh Polres Lebong. Namun, penyelidikan baru akan dilakukan setelah situasi di lokasi kejadian dirasakan benar-benar sudah aman.
"Sementara ini Polres setempat masih fokus membantu keselamatan warga dulu. Lidik tetap dilakukan. Nanti kita lihat seperti apa hasil lidik anggota di lapangan," jelas Sudarno saat dihubungi, Sabtu (8/3).
Polisi lidik kasus kecelakaan di tambang emas Bengkulu
Sabtu, 7 Maret 2020 22:28 WIB 4091