Pernahkah Anda mendengar tentang superfood yang mungkin sudah sering Anda lihat tapi seringkali diabaikan? Ya, biji bunga matahari, lebih dari sekadar topping salad atau camilan, ternyata memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan yang mungkin belum Anda ketahui.

Biji bunga matahari, sebuah ikon musim panas yang sering terlihat menghiasi tepi jalan atau kebun, ternyata merupakan gudang nutrisi. Di balik ukurannya yang kecil, biji ini menyimpan berbagai nutrisi yang penting untuk tubuh kita. Dari protein, serat, hingga lemak sehat, biji ini adalah contoh sempurna dari "makanan kecil dengan manfaat besar".

Bunga matahari dengan kelopaknya yang cerah sering kali menjadi simbol musim panas yang ikonik. Selain keindahannya, bunga ini juga menghasilkan biji yang menjadi camilan favorit banyak orang. 

Menariknya, biji kuaci sebenarnya adalah buah kecil yang berasal dari kepala bunga matahari yang besar dan gelap. Mengonsumsi segenggam biji bunga matahari bukan hanya enak tetapi juga kaya akan nutrisi.

Dilansir dari realsimple.com, menurut Rhyan Geiger, RDN, seorang ahli diet berbasis tanaman mengatakan, biji bunga matahari adalah permata nutrisi yang tersembunyi.

Biji ini mengandung berbagai makronutrien dan mikronutrien penting, termasuk protein, serat, lemak tak jenuh, Vitamin E, besi, seng, magnesium, tembaga, selenium, mangan, serta Vitamin B seperti niasin, asam pantotenat, Vitamin B6, dan folat. 

Selain itu, biji bunga matahari juga kaya akan senyawa tanaman seperti flavonoid, tokoferol, dan asam fenolik.

Mengonsumsi biji bunga matahari memang baik untuk kesehatan. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh dari menambahkan biji bunga matahari ke dalam diet Sobat ANTARA:

1. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Biji bunga matahari kaya akan serat dan tidak mengandung kolesterol, yang membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Konsumsi yang konsisten dapat membantu mencegah penumpukan kolesterol dan mempromosikan kesehatan jantung.

Baca juga: 10 manfaat luar biasa air kelapa sebagai minuman olahraga alami
Baca juga: Dokter: Kurang gerak bisa picu naiknya lemak dalam darah

2. Mendukung Kesehatan Tiroid

Kaya akan selenium, biji bunga matahari mendukung fungsi tiroid yang sehat. Selenium adalah mineral penting yang berperan dalam sintesis hormon tiroid dan melindungi kelenjar tiroid dari kerusakan oksidatif.
Bunga Matahari. (Pixabay)


3. Mendukung Kesehatan Metabolik

Kombinasi serat, protein, dan lemak sehat dalam biji bunga matahari membantu mengatur gula darah dan meningkatkan rasa kenyang, yang sangat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe dua.

4. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh

Kandungan selenium dan seng dalam biji bunga matahari membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Vitamin E, tembaga, dan senyawa tanaman dalam biji ini juga bertindak sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan.

Baca juga: Anak sering sakit bisa jadi karena alergi sesuatu
Baca juga: Bahaya makanan dingin untuk sahur dan berbuka

5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Serat dalam biji bunga matahari mendukung kesehatan pencernaan dengan berfungsi sebagai prebiotik untuk bakteri baik dalam usus, yang penting untuk pencernaan yang sehat.

6. Mendorong Pertumbuhan dan Perbaikan Tubuh

Protein dalam biji bunga matahari penting untuk pembentukan otot, pemeliharaan, dan penyembuhan luka. Seng dan folat yang ada dalam biji juga krusial untuk pertumbuhan selama kehamilan.

7. Mendukung Kesehatan Kulit

Lemak sehat dan vitamin E dalam biji bunga matahari membantu menjaga kulit agar tetap sehat, terhidrasi, dan melindungi dari kerusakan akibat sinar UV.

Dengan berbagai manfaat tersebut, biji bunga matahari adalah tambahan yang bergizi untuk diet sehari-hari Anda, yang tidak hanya memperkaya asupan nutrisi tapi juga mendukung kesehatan keseluruhan.
 

Menikmati Bubur Hanjeli, ‘superfood’ khas lokal pengganti nasi

 

Pewarta: Vonza Nabilla Suryawan

Editor : Anom Prihantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024