Padang (Antara Bengkulu) - Badan SAR Nasional atau Basarnas Kota Padang, Sumatera Barat, mengevakuasi ratusan warga korban banjir yang berada di dekat TPI Bungus, Kecamatan Bungus Teluk Kabung.
"Kami saat ini berusaha menyelamatkan warga yang terjebak banjir yang berada di daerah Bungus, Kota Padang," kata Kasi Ops Basarnas Kota Padang N Djuanda di Padang, Sabtu.
Menurut dia, hujan lebat disertai badai sejak Sabtu (19/10) sore hari menyebabkan air sungai Timbalun meluap hingga merendam tiga kelurahan kelurahan, di Kecamatan Bungus Teluk Kabung Padang.
"Ketinggian air saat ini mencapai hampir 1,5 meter, namun banjir yang terparah berada di dekat TPI Bungus Kota Padang,"kata dia.
Basarnas terlebih dahulu mengevakuasi sejumlah orang lanjut usia dengan menggunakan perahu karet karena ketinggian air telah mencapai dada orang dewasa.
"Pihaknya secara bergantian mengevakuasi warga ke tempat yang aman dengan menggunakan dua perahu karet," kata Juanda.
Dia mengatakan, banjir selain merendam rumah warga, namun juga sekitar lima bangunan sekolah dasar, satu unit SMP serta fasilitas umum lainnya seperti masjid dan musalla, serta ratusan hektar sawah ikut terendam banjir.
"Berdasarkan laporan sementara yang kami terima saat ini belum ada korban jiwa dalam peristiwa banjir yang melanda tiga kelurahan tersebut,"kata dia.
Menurut dia, saat ini air merendam rumah warga sudah mulai surut, namun proses evakuasi masih tetap dilakukan petugas Basarnas.
"Ruas jalan lintas pantai barat yang menghubungkan Padang-Bengkulu itu, sudah bisa dilalui kendaraan,"ujar dia.
Basarnas tetap siaga untuk antisipasi evakuasi jika banjir tambahan terjadi di tiga Keluarahan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung Padang tersebut.
"Kami tetap siaga sampai air benar-benar surut dan aman. Melihat cuaca mendung, kemungkinan air akan naik lagi, kami akan terus monitor," kata N Djuanda.(ant)