Usai kejuaraan di Bern, kualifikasi Olimpiade selanjutnya dilakukan melalui zona kontinental. Untuk zona Asia akan diselenggarakan di Jakarta pada 9-12 November mendatang.
Dari speed putra, atlet-atlet panjat tebing andalan Indonesia seperti Veddriq Leonardo, Kiromal Khatibin, Rahmad Adi Mulyono dan Raharjati Nursamsa akan bersaing untuk memperebutkan dua tiket untuk lolos menuju Paris.
Di sektor speed putri, juara IFSC World Cup Chamonix, Perancis Salsabillah Rajiah dan Nurul Iqamah berpeluang besar untuk menyusul rekannya Desak Made menuju Olimpiade Paris.
Hanya ada 14 tiket menuju Olimpiade Paris untuk nomor speed di setiap kategori putra dan putri. Setiap negara bisa menempatkan empat atletnya, dua putra dan dua putri, apabila telah lolos kualifikasi.
Selain melalui tahap kualifikasi zona kontinental, perburuan tiket Paris 2024 juga bisa diperoleh dengan pengumpulan poin melalui Olympic Qualifier Series yang akan dimulai pada Maret hingga Juni 2024.
Dengan posisi Desak Made yang telah melangkahkan kaki terlebih dahulu menuju Paris, peluang Indonesia juga makin terbuka lebar untuk mengisi kuota empat atlet di nomor speed pada Olimpiade 2024.