Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berinisiatif meningkatkan konektivitas di empat destinasi wisata utama dengan mengajukan proposal program internet gratis.
Inisiatif itu dilakukan dalam kerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika setempat.
"Kami berharap empat objek wisata ini mendapatkan akses internet gratis tahun ini, namun masih ada kendala yang belum teratasi," kata Kepala Bidang Pariwisata Disparpora Kabupaten Mukomuko, Riskan, di Mukomuko, Kamis.
Ia mengatakan empat lokasi wisata yang diusulkan yaitu Batu Kumbang di Desa Pulau Baru, Pantai Markisa di Desa Pasar Bantal, Pangonan di satuan pemukiman VI, dan Danau Nibung di Kelurahan Bandar Ratu.
Dari keempat lokasi tersebut, kata dia, Batu Kumbang telah menjalani survei awal oleh tim Dinas Komunikasi dan Informatika.
Riskan mengatakan keempat lokasi itu merupakan bagian dari 15 desa wisata aktif yang berfokus pada pengembangan wisata. Dari 53 desa wisata di daerah ini, hanya 15 yang aktif mengelola objek wisata.
Untuk desa-desa wisata yang belum aktif, kata Riskan, seperti Desa Ujung Padang yang berencana mengembangkan Pulau Tengah menjadi destinasi baru, tetap mendapat pembinaan dari Disparpora.
Menurut dia, kegiatan pembinaan ini menjadi bagian dari strategi Disparpora untuk meningkatkan pariwisata di daerah dengan memberikan dukungan hingga tahun 2024, termasuk evaluasi dan pembinaan desa-desa wisata yang telah ada.
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengalaman wisatawan dengan akses informasi yang lebih baik, sekaligus mendukung promosi dan pengembangan pariwisata di Kabupaten Mukomuko.
Inisiatif itu dilakukan dalam kerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika setempat.
"Kami berharap empat objek wisata ini mendapatkan akses internet gratis tahun ini, namun masih ada kendala yang belum teratasi," kata Kepala Bidang Pariwisata Disparpora Kabupaten Mukomuko, Riskan, di Mukomuko, Kamis.
Ia mengatakan empat lokasi wisata yang diusulkan yaitu Batu Kumbang di Desa Pulau Baru, Pantai Markisa di Desa Pasar Bantal, Pangonan di satuan pemukiman VI, dan Danau Nibung di Kelurahan Bandar Ratu.
Dari keempat lokasi tersebut, kata dia, Batu Kumbang telah menjalani survei awal oleh tim Dinas Komunikasi dan Informatika.
Riskan mengatakan keempat lokasi itu merupakan bagian dari 15 desa wisata aktif yang berfokus pada pengembangan wisata. Dari 53 desa wisata di daerah ini, hanya 15 yang aktif mengelola objek wisata.
Untuk desa-desa wisata yang belum aktif, kata Riskan, seperti Desa Ujung Padang yang berencana mengembangkan Pulau Tengah menjadi destinasi baru, tetap mendapat pembinaan dari Disparpora.
Menurut dia, kegiatan pembinaan ini menjadi bagian dari strategi Disparpora untuk meningkatkan pariwisata di daerah dengan memberikan dukungan hingga tahun 2024, termasuk evaluasi dan pembinaan desa-desa wisata yang telah ada.
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengalaman wisatawan dengan akses informasi yang lebih baik, sekaligus mendukung promosi dan pengembangan pariwisata di Kabupaten Mukomuko.