Kota Bengkulu (ANTARA) - Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, mengeluhkan penampilan lini depan Tim Garuda yang dinilai masih bermasalah. Hal ini disampaikannya setelah pertandingan Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/6).
Pada pertandingan yang dimenangkan Indonesia dengan skor 2-0 itu, kedua gol justru dicetak oleh pemain nonstriker. Gol pembuka dicetak oleh gelandang Thom Haye pada menit ke-31 dengan tembakan keras, sedangkan gol kedua dicetak oleh Rizky Ridho pada menit ke-55.
“Jujur, saya tidak bisa memberikan nilai yang baik pada lini depan. Memang para pemain depan harus evaluasi diri dengan baik,” kata Shin dalam konferensi pers setelah pertandingan.
Baca juga: Fakta-Fakta Menarik dari kemenangan Timnas Indonesia atas Filipina, selain Garuda lolos putaran 3 Piala Dunia
Baca juga: Laporan pertandingan: Indonesia tundukkan Filipina 2-0
Kemenangan ini memastikan Indonesia melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Shin Tae-yong menyadari bahwa lawan di putaran ketiga akan jauh lebih sulit dibandingkan putaran kedua.
“Kita lolos ke putaran ketiga, tidak ada lawan yang mudah, apalagi peringkat FIFA kita 134. Lawan-lawan kita lebih baik, dan kita tim yang paling lemah dari (tim-tim) yang sudah lolos ke putaran ketiga. Tetapi mimpi saya, saya akan berusaha mencapainya, tidak akan menyerah (untuk dapat lolos ke Piala Dunia),” ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
Saingan Berat Indonesia di Putaran Ketiga Piala Dunia
Sejauh ini, ada 16 tim yang memastikan lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Selain Indonesia, mereka adalah Australia, Bahrain, China, Iran, Irak, Jepang, Yordania, Korea Utara, Oman, Palestina, Qatar, Arab Saudi, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan Uzbekistan.