Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mensosialisasikan implementasi kurikulum Merdeka Belajar di kalangan guru TK/PAUD yang ada di wilayah itu.
"Sosialisasi ini bertujuan menjadi pedoman bagi sekolah dalam mengelola TK/PAUD berdasarkan kurikulum Merdeka Belajar sesuai prinsip pembelajaran anak," kata Kabid Pembinaan PAUD/TK Dinas Dikbud Rejang Lebong Sri Sulastri di Rejang Lebong, Jumat.
Dia menjelaskan sosialisasi implementasi kurikulum Merdeka Belajar ini menjadi pedoman dalam mewujudkan pembelajaran sesuai kemampuan, kebutuhan dan minat serta karakteristik peserta didik.
Selain itu kegiatan ini, kata dia, juga menjadi pedoman guru TK/PAUD dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik di sekolah masing-masing.
Menurut dia, kegiatan sosialisasi tindak implementasi kurikulum merdeka tersebut diikuti 145 peserta yang berasal dari kepala sekolah dan guru, serta pengelola TK/PAUD se Kabupaten Rejang Lebong.
Sosialisasi itu dilaksanakan selama tiga hari (11-13 Juli 2024) dengan menampilkan nara sumber dari Dinas Dikbud setempat, kemudian dari BPMP Provinsi Bengkulu, Bunda PAUD Kabupaten Rejang Lebong serta guru sekolah penggerak.
Bunda PAUD Kabupaten Rejang Lebong Hartini Syamsul Effendi dalam kesempatan itu mengajak seluruh guru TK/PAUD yang ada di Kabupaten Rejang Lebong guna melaksanakan kurikulum Merdeka Belajar, dan meminta mereka aktif dalam dan mengembangkan minat, bakat dan potensi peserta didik.
Dia menambahkan selain memberikan kebebasan berkreativitas kepada para murid, guru juga perlu meningkatkan peran aktif sebagai fasilitator pembelajaran. Guru bukan hanya menjadi pemberi pengetahuan, tapi juga membantu murid dalam mengembangkan kemampuan mandiri, berpikir kritis dan mengasah keterampilan.
"Guru berperan memberikan arahan, memfasilitasi diskusi, serta memberikan umpan balik yang membangun bagi peserta didik. Peran guru itu sangat penting sebagai garda terdepan dalam menggerakkan roda pendidikan," katanya.
Dia berharap pada tahun ajaran baru 2024/2025 ini semua lembaga satuan pendidikan khususnya TK/PAUD dan SD di wilayah itu dapat melaksanakan perubahan, sebagai dukungan dalam melaksanakan transformasi pendidikan melalui gerakan transisi TK/PAUD-SD yang menyenangkan.
Dikbud Rejang Lebong sosialisasikan kurikulum Merdeka Belajar TK/PAUD
Sabtu, 13 Juli 2024 10:06 WIB 855