“Jadi lima itu, Kepedulian, Komitmen, Konsisten, Keberanian dan terakhir kelima Kebawa godaan. Kalau kita kegoda sedikit, pasti oleng,” tegasnya.
Menkominfo mengajak seluruh sivitas Kementerian Kominfo menyampaikan inisiatif atau ide solutif untuk memberantas judi online.
Dia juga mengajak mereka untuk mengembangkan terobosan, inovasi dan upaya yang progresif dalam menghapuskan aktivitas judi online di Indonesia.
“Mari kita jadi pahlawan pemberantas judol. Kalau ada usulan yang lebih progresif, jangan sungkan sampaikan. Saya berharap melalui arahan ini bisa menjadi komitmen serius dalam pemberantasan judi online,” kata dia.
Menurut Budi Arie, komitmen, konsistensi, dan keberanian juga menjadi elemen “tiga k" yang menjadi kunci dalam memberantas judi online.
Sebelumnya, pada 9 Juli 2024, sesuai instruksi Budi Arie, sebanyak 5.928 orang pegawai Kementerian Kominfo menandatangani Pakta Integritas Pencegahan Aktivitas Judi Online, termasuk pegawai Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo.
Baca juga: Pelawak Tessy klarifikasi tidak terlibat dalam kasus judi online, minta namanya dibersihkan
Baca juga: Benny Rhamdani tiba di Bareskrim untuk klarifikasi sosok T judol
“Saya ucapkan terima kasih kepada sivitas di lingkungan Direktorat Jenderal SDPPI dalam memberantas judi online,” ucap Menkominfo.
Budi Arie memastikan akan melakukan tindakan tegas bagi sivitas Kementerian Kominfo yang masih terlibat aktivitas judi online.
“Mulai hari ini, tidak ada kompromi. Saya berharap kepada Dirjen Pak Ismail dapat mendukung kebijakan-kebijakan ini. Apakah siap teman-teman SDPPI?,” tegasnya.
Menyambut ajakan Menkominfo, ratusan pegawai Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo yang hadir langsung atau daring kompak menjawab siap berantas judi online.
Dalam acara itu, Budi Arie didampingi Dirjen SDPPI Kementerian Kominfo Ismail dan pejabat pimpinan tinggi pratama Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo.