"Kemarin katanya sudah dapat pertek-nya (persetujuan teknis), dan kalau pertek-nya sudah ada segera kami lantik," kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Bengkulu, Senin.
Baca juga: Penjabat Wali Kota dukung PPPK Bengkulu ikut tes CPNS
Baca juga: Penjabat Wali Kota dukung PPPK Bengkulu ikut tes CPNS
Menurut dia masih ada sekitar 70 orang lebih calon PPPK yang belum dilantik karena Badan Kepegawaian Negara saat itu belum menerbitkan persetujuan teknis pelantikan.
"Karena kemarin kan menyisakan hampir 70-an orang (yang belum dilantik). Sepanjang pertek-nya sudah ada, maka kami segera akan SK kan," kata Rohidin Mersyah.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Bengkulu telah melantik 570 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) formasi 2023, dan menerima surat keputusan (SK) pengangkatan.
Kemudian, masih ada puluhan calon PPPK lainnya yang baru akan dilantik setelah mendapatkan persetujuan teknis dari BKN. Salah satu kendala yang menyebabkan hak tersebut, kata Rohidin adalah ketidaksesuaian pendidikan dengan formasi yang diambil, yang masih diperjuangkan saat ini.
Baca juga: CPNS 2024: Pemkab Mukomuko alokasikan lima kuota untuk penyandang disabilitas
Baca juga: CPNS 2024: Pemkab Mukomuko alokasikan lima kuota untuk penyandang disabilitas
Jumlah yang telah menerima SK pengangkatan itu terdiri dari 46 tenaga kesehatan, 7 tenaga teknis, dan 517 guru. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan fungsional aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Bengkulu dilakukan langsung oleh Gubernur Rohidin.
Rohidin berpesan kepada para PPPK yang sudah dilantik untuk menjaga citra positif ASN dan bekerja dengan sebaik-baiknya.
Selain menerima SK, para PPPK juga diberikan buku tabungan dan ATM dari bank pembangunan daerah. Pembayaran gaji pertama PPPK direncanakan dilakukan pada September 2024.