Mukomuko (ANTARA) - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyiapkan lima tim untuk memeriksa kesehatan daging sapi dan kerbau yang dijual menjelang bulan Ramadhan 2025 aman, sehat, dan halal.
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Diana Nurwahyuni saat dihubungi dari Mukomuko, Kamis mengatakan, terkait pemeriksaan kesehatan daging sapi dan kerbau akan dilakukan oleh lima tim terdiri atas dokter hewan dan petugas pusat kesehatan hewan.
Baca juga: Mukomuko imbau warga hati-hati mandi "balimau" di sungai
"Tim ini dari dinas ini dan pusat kesehatan hewan pada hari Jumat (27/2) mulai berjaga atau siaga karena pemotongan hewan ternak kebanyakan dilakukan pada hari itu," katanya.
Sebelum pelaksanaan pemeriksaan daging sapi dan kerbau, katanya, saat ini persiapan lima tim dari dinas ini dan pusat kesehatan hewan sudah mulai, yakni pendataan jumlah hewan ternak yang dipotong ke pedagang-pedagang di daerah ini.
Baca juga: PDAM Mukomuko usulkan pengaman pipa air dari banjir
Dia mengatakan, dokter hewan dan petugas peternakan selain melakukan pendataan serta memeriksa kesehatan hewan ternak yang akan disembelih pada hari Jumat (27/2).
"Sebelum sapi dan kerbau disembelih, lima tim yang melibatkan petugas peternakan dinas dan puskeswan yang tersebar di 15 kecamatan daerah ini melakukan pemeriksaan antemortem hewan ternak tersebut," ujarnya.
Petugas peternakan daerah ini, katanya, mendatangi kandang hewan ternak yang tersebar di daerah ini untuk melakukan pemeriksaan ontermortem hewan ternak.
Baca juga: Pemkab Mukomuko awasi timbangan pedagang
"Petugas akan memberikan rekomendasi kepada pedagang terkait kondisi hewan ternak sehat atau tidak, lalu layak disembelih atau tidak, supaya daging yang dikonsumsi masyarakat aman," ujarnya.
Setelah hewan ternak tersebut disembelih, katanya, petugas peternakan memeriksa kesehatan daging sapi dan kerbau yang dijual kepada masyarakat.
Sementara itu, dia mengatakan, instansinya setiap menjelang bulan Ramadhan dan liburan Idul Fitri rutin melakukan pemeriksaan kesehatan daging sapi dan kerbau yang dijual kepada warga supaya aman, sehat, dan halal.