Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini tengah menyiapkan penyambutan kepulangan 239 orang haji asal daerah itu yang akan tiba pada 28 Juni 2924.
Asisten I Bidang Tata Pemerintahan, Hukum dan Kesra Pemkab Rejang Lebong Pranoto Majid usai memimpin rapat persiapan penyambutan jamaah haji di Pemkab Rejang Lebong, Selasa, mengatakan jumlah warga daerah itu yang berangkat haji pada 1445 Hijriah/2024 sebanyak 239 orang, kuota ini lebih banyak dari tahun sebelumnya sebanyak 227 orang.
"Jamaah haji Kabupaten Rejang Lebong ini akan diterima oleh Bupati Rejang Lebong di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong, pada Jumat malam, tanggal 28 Juni 2024," kata dia.
Dia menjelaskan penjemputan jamaah haji Kabupaten Rejang Lebong ini akan dilakukan oleh tim Pemkab Rejang Lebong dari Asrama Haji Pemprov Bengkulu, dan selanjutnya dengan menggunakan tujuh unit bus berangkat ke Rejang Lebong.
Untuk mempersiapkan penyambutan kedatangan jamaah haji asal daerah itu, kata dia, pihaknya bersama dengan Kemenag Rejang Lebong pada hari itu melakukan rapat persiapan penyambutan, kemudian pengamanan hingga pengawalan dari Kota Bengkulu menuju Rejang Lebong.
Kepala Kemenag Rejang Lebong Lukman dalam kesempatan itu menjelaskan para jamaah haji asal daerah itu diperkirakan tiba di Masjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong pada pukul 21:00 WIB.
"Rombongan jamaah haji Rejang Lebong berangkat dari embarkasi Padang, Sumatera Barat pukul 15:50 WIB dan tiba di Bengkulu pukul 16:50 WIB, kemudian pukul 17.20 WIB masuk Asrama Haji Pemprov Bengkulu," terangnya.
Di Asrama Haji Pemprov Bengkulu ini, tambah dia, akan dilakukan serah terima dari tim Pemprov Bengkulu ke tim Pemkab Rejang Lebong. Kemudian pada pukul 19:00 WIB rombongan jamaah haji Rejang Lebong berangkat ke daerah asalnya dengan menaiki tujuh unit bus.
Menurut Lukman, jamaah haji asal Kabupaten Rejang Lebong yang berangkat haji tahun ini tergabung di kloter 5 Embarkasi Padang, di mana selain berisi jamaah dari Rejang Lebong juga jamaah dari Kota Bengkulu sebanyak 10 orang dan Kabupaten Bengkulu Selatan 136 orang.
