Mukomuko Bengkulu (ANTARA) - Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Choirul Huda mengatakan bahwa daerahnya sudah menyediakan tiga lokasi sebagai Kampung Nelayan Merah Putih.
Bupati Mukomuko Choirul Huda di Mukomuko, Sabtu, mengatakan, terkait program Kampung Nelayan Merah Putih, di Kabupaten Mukomuko ini ternyata alokasi menjadi Kampung Nelayan Merah Putih.
"Kita sudah menyediakan tiga lokasi yang itu pun kalau disetujui oleh Pemerintah Pusat menjadi sasaran sebagai Kampung Nelayan Merah Putih ke kita," katanya.
Dia mengatakan, kemarin sudah rapat di provinsi, dan sasaran atau titik sudah direncanakan, pemda sudah sediakan, sekarang tergantung apakah jadi atau tidak Kabupaten Mukomuko diberikan alokasi Kampung Nelayan Merah Putih.
Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Warsiman saat dihubungi dari Mukomuko mengatakan, pihaknya baru mengusulkan proposal usulan tiga lokasi sebagai Kampung Nelayan Merah Putih ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Tiga lokasi yang diusulkan oleh instansi ini, yakni permukiman nelayan Pantai Indah Mukomuko Kelurahan Koto Jaya Kecamatan Kota Mukomuko, wilayah Bantal Kecamatan Teramang Jaya, dan pemukiman nelayan di Kecamatan Ipuh.
"Kami sudah mengusulkan data-data sebagai persyaratan dan sudah dikirim. Data dukung tersebut dikirimkan disampaikan ke KKP," ujarnya.
Kalau berdasarkan informasi program Kampung Nelayan Merah Putih pada tahun ini untuk tiga wilayah di Provinsi Bengkulu, yakni Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Seluma, dan Kaur.
Ia mengatakan, Kemungkinan Kabupaten Mukomuko mendapat alokasi program Kampung Nelayan Merah Putih pada tahun 2026.
Sementara itu, program Kampung Nelayan Merah Putih nantinya diharapkan di permukiman nelayan tersedia juga sarana dan prasarana usaha nelayan mulai dari hulu sampai ke hilir.
Selain itu, nelayan mendapat bangunan penangkapan dilengkapi sarana penangkapan seperti tempat sandar perahu, kemudian mungkin untuk pengolahan, pembekuan, pengolahan, dan sampai ke usaha kuliner atau wisata.
