Mukomuko (Antara) - Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun 2014 kembali mengukur kualitas udara di kawasan pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit di daerah itu.
"Dalam bulan ini juga kami akan turun untuk mengukur kualitas udara di pabrik pengolahan minyak mentah sawit," kata Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kabupaten Mukomuko, Risber, di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan, pengukuran kualitas udara tersebut merupakan kegiatan rutin instansi itu setiap tiga bulan untuk mengetahui perkembangan kualitas udara di daerah itu dalam tahun ini.
Menurutnya, pengukuran bulan September ini tercatat untuk yang ketiga kalinya pada tahun ini, setelah ini masih ada satu kali lagi kegiatan pengukuran tersebut.
"Setiap tiga bulan kami mengukur kualitas udara di daerah ini untuk mengetahui perkembangan kualitas udara di daerah ini tercemar atau tidak," ujarnya.
Selanjutnya, kata dia, hasil dari pengukuran kualitas udara tersebut selanjutnya dibawa ke laboratorium lingkungan hidup di Palembang.
Ia menerangkan, dari hasil uji laboratorium untuk dua kali pengukuran kualitas udara di daerah itu masih memenuhi baku mutu atau belum tercemar.
Tidak hanya udara, lanjutnya, instansi itu juga rutin menguji air sungai terutama dekat pabrik di daerah itu.
Menurutnya, begitu juga dengan air sungai di daerah itu masih memenuhi baku mutu namun untuk mengkonsumsinya harus melalui proses dimasak terlebih dahulu.
Untuk pengujian air sungai di daerah itu, katanya, instansi itu menggunakan jasa laboratorium Badan Lingkungan Hidup Provinsi Bengkulu. ***3***
