Kota Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu mengimbau kepada seluruh orang tua yang akan memasukkan anaknya ke sekolah dasar dan sekolah menengah pertama untuk memantau situs resmi Dinas Pendidikan terkait jadwal penerimaan murid baru (SPMB) 2025.
Hal tersebut dilakukan guna menghindari terjadinya salah informasi ataupun hal-hal lainnya yang tidak diinginkan, sebab untuk proses pendaftaran dimulai pada 23 Juni 2025 dan berlangsung hingga akhir bulan.
"Orang tua dan wali murid diimbau memantau informasi resmi dari sekolah dan juga dinas terkait, serta memastikan kelengkapan dokumennya sejak awal agar proses pendaftaran berjalan lancar," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu Ilham Putra di Bengkulu, Selasa.
Ia menyebut bahwa melalui situs resmi milik Dinas Dikbud Kota Bengkulu, nantinya akan diinformasikan terkait informasi lebih lanjut mengenai teknis dari pelaksanaan maupun juga persyaratan di masing-masing jalur penerimaan diumumkan melalui website resmi Dinas Pendidikan dan juga media sosial resmi milik sekolah penyelenggara.
Pada sistem SPMB 2025 untuk tingkat sekolah dasar (SD) terdapat tiga jalur yang terdiri atas jalur afirmasi 25 persen yang sebelumnya 15 persen, jalur mutasi lima persen yang sebelumnya 15 persen dan jalur domisili yang mencapai 70 persen.
Kemudian untuk tingkat SMP terdapat empat jalur yaitu zonasi atau domisili 40 persen yang sebelumnya 50 persen, jalur afirmasi 20 persen yang sebelumnya 15 persen, jalur prestasi 35 persen yang sebelumnya 30 persen, dan jalur pindah orang tua atau mutasi lima persen.
"Semua sistem ini berjalan sesuai regulasi, serta Disdik harus memastikan tetaplah mengedepankan prinsip objektif, transparan dan akuntabel di dalam proses seleksi penerimaan siswa baru tersebut," ujar Ilham.
Untuk itu, ia berharap agar proses penerimaan siswa baru di Kota Bengkulu dapat berjalan lancar serta memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh calon peserta didik.
Selain itu, Ilham menegaskan bahwa pada SPMB tingkat sekolah menengah pertama (SMP) telah tidak ada lagi sekolah favorit di wilayah tersebut.
Sebab, saat ini seluruh sekolah tingkat SMP di Kota Bengkulu telah memiliki mutu pendidikan yang setara atau sama, sehingga tidak ada sekolah yang berstatus favorit.
Kemudian, seluruh SMP negeri di Kota Bengkulu saat ini telah memiliki kualitas yang merata, sebab dengan sistem zonasi masyarakat cukup mendaftarkan anak ke sekolah yang terdekat dari tempat tinggal, dan melalui sistem tersebut juga memastikan distribusi siswa lebih seimbang.