Bengkulu, Mukomuko (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyampaikan peringatan dini gelombang laut mencapai setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter yang terjadi di perairan daerah itu selama empat hari ke depan.
"Gelombang laut mencapai setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di perairan laut daerah ini terhitung sejak tanggal 11-15 Mei 2025," kata Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Mukomuko Ahmad Hidayat Syah dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
BPBD Kabupaten Mukomuko sebelumnya menerima surat peringatan dini gelombang laut mencapai setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jakarta.
Dari informasi peringatan dini dari BMKG tersebut, selanjutnya petugas BPBD Mukomuko memantau situasi dan kondisi perairan laut yang berada sepanjang Air Punggur, Kecamatan Kota Mukomuko.
Kemudian, BPBD Mukomuko juga menyampaikan peringatan dini kepada pihak terkait khususnya nelayan yang melakukan aktivitas melaut di perairan laut daerah ini.
Dalam kondisi gelombang tinggi 1,25 itu berisiko terhadap keselamatan pelayaran dan perahu nelayan apabila kecepatan angin 15 -16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter hingga 1,5 meter.
Untuk itu, ia menyarankan, sebaiknya nelayan yang mau melaut untuk tetap waspada terhadap gelombang laut setinggi itu.
Gelombang tinggi, kata dia pula, tidak hanya melanda perairan laut di daerah ini, termasuk juga di 16 perairan laut yang tersebar di seluruh Indonesia.
Selain itu, BPBD Mukomuko juga mengimbau masyarakat agar waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas ringan dan sedang disertai kilat atau petir, yang diprakirakan terjadi di enam kecamatan daerah ini selama tiga hari ke depan.
Potensi cuaca yang melanda daerah ini berdasarkan informasi terkait prakiraan cuaca dari BMKG yang rutin diterima oleh BPBD Mukomuko.
