Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu menyediakan 49 paket magang untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas sumber daya manusia di daerah itu.
"Tahun ini ada 49 paket magang yang didukung pemerintah pusat dan daerah," kata Kepala Disnakertrans Provinsi Bengkulu Sudoto saat pembukaan Program Pelatihan Pemagangan Dalam Negeri Berbasis Pengguna yang digelar Kementerian Tenaga Kerja di Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan dari 49 paket tersebut sebanyak 44 paket magang didanai pemerintah pusat lewat dana dekonsentrasi dan lima paket berasal dari dana APBD provinsi.
Setiap paket magang akan diikuti 10 peserta yang dilatih dengan berbagai keterampilan sehingga siap diserap dunia kerja.
Peningkatan kompetensi dan kualitas sumber daya manusia tersebut dilakukan guna mempertahankan prestasi pelatihan pemagangan berbasis pengguna di mana Bengkulu saat ini berada pada peringkat kedua nasional.
"Program ini bagian dari strategi mengurangi angka pengangguran di Bengkulu," ucapnya.
Sudoto mengatakan angka pengangguran daerah ini berada pada angka 3,74 persen atau lebih rendah bila dibandingkan angka pengangguran nasional yang berada di atas 5 persen.
Sementara Direktur Bina Pemagangan Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker), Asep Gunawan mengatakan pemerintah teru meningkatkan kompetensi tenaga kerja Indonesia untuk bersaing di pasar global.
"Kegiatan ini juga untuk menjawab fenomena angka pengangguran rendah tapi kemiskinan tinggi di Bengkulu ini," kata Asep.
Program tersebut menurut dia menjadi wadah bagi pemuda-pemudi Bengkulu untuk meningkatkan keahlian atau kompetensi.
