Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menargetkan program budidaya ikan dengan tanaman padi di daerah itu mulai berjalan sekitar Agustus dan September tahun ini atau setelah musim tanam kedua padi sawah 2018.
"Kami targetkan program ini mulai bulan Agustus dan September karena pada saat itu petani selesai panen padi, kemudian petani yang menerima program ini langsung `balik batang` atau tanam padi sawah," kata Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sugiyanto di Mukomuko, Selasa.
Sebanyak dua kelompok tani di Kecamatan Selagan Raya yang diusulkan sebagai calon penerima bantuan program budidaya ikan dengan tanaman padi atau mina padi dari pemerintah provinsi setempat.
Ia mengatakan, instansinya merencanakan program ini mulai pada musim tanam kedua padi sawah sekitar bulan April tahun ini, tetapi tidak terkejar.
Selain itu, katanya, pada bulan tersebut bertepatan dengan bulan puasa. Kebiasaan petani di Kecamatan Selagan Raya istirahat saat bulan puasa.
Ia menyatakan, dari dua kelompok tani ini, katanya, satu kelompok tani yang telah menyampaikan proposal usulan bantuan program mina padi kepada instansinya.
"Masih ada satu kelompok tani yang belum mengajukan proposal usulan bantuan program mina padi," ujarnya.
Ia menyatakan, dua kelompok tani akan mendapat bantuan sebanyak 4.000 ekor ikan nila per hektare, benih padi sebanyak 25 kilogram per hektare, 150 kilogram pupuk urea, dua liter insektida dan 450 kilogram pupuk organik.
