Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyiagakan 30 orang perawat, dokter, dan psikolog klinis di 17 puskesmas guna membantu menangani pasien gangguan jiwa dan depresi.
"Saat ini masyarakat sudah bisa mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa di 17 puskesmas karena sudah ada 30 perawat, dokter, dan psikolog klinis yang dibekali pengetahuan menangani pasien gangguan jiwa," kata Kabid Pemberantasan Penyakit Menular Kabupaten Mukomuko Hamdan di Mukomuko, Sabtu.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko bekerja sama dengan Badan Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) di Kota Bengkulu melatih 30 perawat, dokter, dan psikolog teknis dalam menangani pasien gangguan jiwa di daerah ini.
Ia mengatakan, selanjutnya mereka ini bertugas melakukan penatalaksanaan gangguan perkembangan prilaku pada anak dan remaja sesuai kompetensi profesi perawat, dokter, dan psikolog teknis.
Kemudian, katanya, mereka juga bertugas melakukan penatalaksanaan kegawat daruratan psikiatri, penatalaksanaan kasus gangguan jiwa terpadu di fasilitas pelayanan kesehatan primer (FKTP).
Selain itu, katanya, 30 perawat, dokter, dan psikolog teknis di 17 puskesmas ini juga memiliki kompetensi melakukan surveilens kesehatan jiwa, menerapkan promosi kesehatan jiwa, dan melakukan deteksi dini masalah kesehatan jiwa.
Kemudian, melakukan komunikasi efektif, wawancara psikiatrik, penatalaksanaan gangguan jiwa yang sering dijumpai di FKTP sesuai dengan kompetensi profesi.
Ia mengatakan, bahwa pelayanan kesehatan jiwa bagi masyarakat yang menderita gangguan jiwa di daerah ini selain di 17 puskesmas termasuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mukomuko.
